BARRU - Beberapa jam pasca kejadian kebakaran di Panrengnge, desa Siawung, kecamatan Barru, Bupati Barru Ir. H. Suardi Saleh, M.Si., mengunjungi langsung korban kebakaran atas Musbaka bersama istrinya Sarnani, pada Sabtu siang (29/6/2024).
Di lokasi, Bupati dua periode tersebut memberi semangat moril sekaligus menyalurkan bantuan terhadap korban berupa perlengkapan bayi, makanan siap saji, beras, Indomie, tenda, terpal, kasur, hingga peralatan dapur dan alat mandi.
Suardi Saleh menyampaikan duka cita atas bencana kebarakan yang menimpa warga tersebut.
“Saya atas nama Pemerintah Daerah dan pribadi menyampaikan turut berduka atas musibah kebakaran. Musibah ini tidak ada yang menginginkan, tetapi ini kehendak dari Allah SWT", ungkapnya.
Dihadapan korban kebakaran, Suardi Saleh juga menyampaikan bahwa kedatangannya adalah sebagai bentuk perhatian pemerintah kabupaten Barru terhadap warga yang tertimpa musibah.
“Kedatangan kami ini tentu sebagai wujud empati kepada warga, dan kami sampaikan agar tabah dan ikhlas atas musibah ini. Semoga Allah gantikan yang lebih baik ke depannya", kata Suardi Saleh.
Dirinya berharap dengan bantuan yang diberikan tersebut dapat meringankan beban yang dialami korban.
“Tentu saja bantuan ini tak seberapa tapi paling tidak ini adalah pertolongan pertama untuk meringankan beban terhadap bapak dan ibu selaku korban. InsyaAllah bantuan akan selalu ada dari pemerintah untuk warga", ucap Suardi Saleh.
Dalam kesempatan itu, Suardi Saleh menitip pesan dan mengingatkan Kepala Desa setempat untuk senantiasa memperhatikan warganya bilamana membutuhkan bantuan.
Diketahui, Peristiwa kebakaran terjadi di Panrengnge, desa Siawung, kecamatan Barru, kabupaten Barru, pada Sabtu pagisekitar pukul 07:44 Wita. Kebakaran tersebut mengakibatkan 1 unit rumah milik Musbaka hangus terbakar.
Pelaksana tugas (Plt) Kasatpol PP, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan kabupaten Barru Adhy Fatriah, S.STP. M.Si., saat dikonfirmasi membenarkan kejadian kebakaran tersebut.
"Kejadian kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 07:44 Wita dan dugaan sementara disebabkan oleh arus pendek listrik", jelas Adhy Fatriah.